 |
Add caption |

Kalau kami amati sebenarnya banyak sekali calon-calon pemain yang berbakat yang ada di daerah-daerah terpencil, yang menjadi pertanyaan kenapa pemain tersebut tidak berkembang….?
memang banyak sekali faktor yang menjadi kendala tidak berkembangnya pemain-pemain di daerah diantaranya :
 |
Om Simson & Om Berthy saat berkunjung ke SSB Satria Muda SubangSelatan |
1. Kurangnya tenaga Profesional ( PELATIH ) yang perduli apalagi terjun langsung ke daerah terpencil untuk memberikan arahan-arahan ( motivasi ) kepada pemain. Hal ini terjadi karena mungkin saja faktor kesibukan ataupun mungkin saja dikarenakan kurang keperdulian dari orang yang mempunyai potensi besar kearah kepelatihan atau mungkin saja di karenakan keterbatasan faktor finansial yang di dapat dari daerah itu, karena kami yakin untuk ukuran sekarang segala sesuatu itu harus dengan imbalannya.
2. Keterbatasan informasi pemain-pemain di daerah yang hanya memandang bahwa sepak bola hanya sekedar hobi yang tidak akan menghasilkan apa-apa itu dikarenakan tidak ada yang bisa

dijadikan contoh atau belum adanya pemain yang bisa menghasilkan kesejahteraan yang dihasilkan dari sepak bola. Akan tetapi kalau mereka mengetahui untuk zaman sekarang yang serba sulit jangankan mendapatkan kesejahteraan mendapatkan kerja pun susah. Olah raga sepak bola bisa menjamin asal prestasi kita bagus dan kita berusaha professional dan disiplin dalam segala hal. Tiga hal yang harus diperhatikan disiplin ilmu ( harus masuk pada zona latihan Intensiv ), disiplin makanan, dan disiplin Istirahat (

tidur malam ).
3. Keterbatasan keilmuan pembimbing dalam memberikan materi latihan kepada pemain jika pembimbing yang bersangkutan bukan dari kepelatihan ( tidak mempunyai sertifikat kepelatihan ) atau bukan mantan pemain professional.
4. Keterbatasan jaringan ke untuk meneruskan bakat pemain , khususnya para pembimbing di daerah sehingga pemain yang bagus didaerahnya sulit untuk mengembangkan ke CLUB atau Team yang lebih bagus yang memiliki agenda kompetisi yang

intensif dan sering di pantau oleh pemilik TEAM yang lebih besar ( lebih syarat akan kemajuan pemain baik dari segi prestasi ataupun kesejahteraan).
5. Sarana latihan yang kurang memadai sehingga untuk melaksanakan program latihan terhambat yang akan mengakibatkan kurang maksimalnya hasil latihan.
6. Kurangnya rasa keperdulian terhadap penataan masyarakat khususnya untuk mengarahkan generasi muda ke arah hal yang positiv.

Dari ke enam faktor tersebut dengan kemampuan yang ada kami merasa terdorong untuk terlibat langsung demi tersalurkannya minat dan bakat anak-anak/pemain sepak bola khususnya yang berada di Subang Selatan.
Ujicoba di Stadion Purnawarman Purwakarta dengan SSB Campus
No comments:
Post a Comment